Translasi Mata Uang Asing
BAB
I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Translasi mata uang
asing berbeda dengan konversi mata uang asing. Translasi hanyalah perubahan
satuan unit moneter, seperti halnya sebuah neraca yang dinyatakan dalam pound
Inggris disajikan ulang kedalam nilai ekuivalen dollar AS. Tidak ada pertukaran
fisik yang terjadi, dan tidak ada transaksi terkait yang terjadi seperti bila
dilakukan konversi. Terkadang sulit dibedakan antara konversi dan translasi
oleh karena itu, penting untuk mengetahui teorinya agar dapat membedakan dalam
praktinya. Jika nilai
tukar mata uang asing relatif stabil. translasi mata uang asing keuangan tidak
akan sulit daripada mentranslasikan perinchi atau kaki terhadap pendanaan
metrik tersebut. Bagaimanapun, nilai tukar tidak pernah stabil. Sistem keuangan
pada kebanyakan negara industri sangat bebas dalam menentukan nilai mereka
sendiri pada pasar saham. Perusahaan di Indonesia tidak hanya
melakukan transaksi dengan perusahaan lokal akan tetapi juga melakukan
transaksi internasional bahkan ada yang membuka cabang di negara lain ataupun
melakukan merger dengan perusahaan luar negeri. Sehingga diperlukan pengetahuan
mendalam mengenai translasi dan konversi. Karna masalah diatassehingga penulis
memilih untuk menyajikan materi terkait dengan mata uang asing.
B.
Rumusan Masalah
1.
Apa yang dimaksud dengan Translasi Mata
Uang Asing?
2.
Apa alasan Translasi Mata Uang Asing?
3.
Bagaimana metodologinya?
4.
Bagaimana Perkembangannya
5.
Bagaimana praktik transaksi di Negara-Negara
lain?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Transalasi Mata Uang
Asing
Translasi mata uang
asing adalah proses pelaporan informasi keuangan dari satu mata uang ke mata
uang lainnya.Translasi mata uang asing dilakukan untuk mempersiapkan laporan
keuangan gabungan yang memberikan laporan pada pembaca informasi mengenai
operasional perusahaan secara global, dengan memperhitungkan laporan keuangan
mata uang asing dari anak perusahaan terhadap mata uang asing induk perusahaan.
Tiga alasan tambahan dilakukannya translasi mata uang asing, yaitu:
Tiga alasan tambahan dilakukannya translasi mata uang asing, yaitu:
1. mencatat
transaksi mata uang asing;
2. memperhitungkan
efeknya perusahaan terhadap translasi mata uang; dan
3. berkomunikasi
dengan peminat saham asing.
Efek
Laporan Keuangan Terhadap Kurs Alternatif Translasi Mata Uang Asing
Tiga kurs translasi yang digunakan untuk
mentranslasikan neraca mata uang asing terhadap mata uang domestik yaitu:
1.
Kurs saat ini; kurs yang berlaku pada tanggal
laporan keuangan.
2.
Kurs historis; translasi mata uang yang
berlaku saat asset dengan mata uang pertama kali didapatkan atau saat kewajiban
dengan mata uang asing pertama kali muncul.
3.
Kurs rata-rata; nilai rata-rata biasa
atau dengan pembobotan baik pada kurs historis atau saat ini.
Keuntungan
Dan Kerugian Translasi Mata Uang Asing
Pendekatan akuntansi untuk penyesuaian
translasi mata uang asing, yaitu:
1.
Penangguhan
2.
Penangguhan dan Amortisasi
3.
Penangguhan Sebagian
4.
Tidak Ada Penangguhan
B. Alasan Translasi Mata Uang Asing
Translasi mata uang asing adalah proses pelaporan informasi
keuangan dari satu mata uang ke mata uang lainnya. Translasi mata uang asing
dilakukan untuk mempersiapkan laporan keuangan gabungan yang memberikan laporan
pada pembaca informasi mengenai oprasional perusahaan secara global, dengan
memperhitungkan laporan keuangan mata uang asing dari anak perusahaan terhadap
mata uang asing induk perusahaan.
Tiga
alasan tambahan dilakukannya translasi mata uang asing yaitu:
1.
Mencatat
translasi mata uang asing
2.
Memperhitungkan
efeknya perusahaan terhadap translasi mata uang asing, dan
3.
Berkomunikasi
dengan peminat saham asing
C. Latar Belakang dan Terminologi
Translasi mata uang asing tidak sama dengan konversi, yaitu
translasi mata uang secara fisik. Translasi mata uang asing merupakan translasi
sederhana dalam ekspresi moneter, seperti saat neraca menggunakan
poundsterling Inggris kemudian disajikan ulang dalam pedanannya dolar AS.
Tidak terjadi translasi secara fisik dan tidak ada transaksi yang dapat
dihitung seperti pada konversi.
Transaksi
mata uang bisa terjadi langsung di pasar spot, pasar forward atau pasar swap.
·
Kurs
pasar spot dipengaruhi berbagai factor, termasuk juga perbedaan tingkat inflasi
antar Negara, perbedaan pada saham nasional dan espektasi mengenai arah tingkat
mata uang selanjutnya, kurs ini bersifat langsung atau tidak langsung.
·
Kurs
pada pasar forward adalah persetujuan untuk mentranslasikan sejumlah mata uang
yang telah ditetapkan untuk masa yang akan dating. Transaksi pada pasar forward
mendapatkan potongan atau premi dari pasar spot atau sebagai tingkat pasar
forward.
·
Transaksi
kurs swap melibatkan pembelian spot dan penjualan forward yang simultan atau
penjualan forward yang simultan atau penjualan spot dan pembelian forward mata
uang.
D. Metodologi Translasi Mata Uang
Asing
1.
Metode Nilai Tukar Tunggal
Kurs
terkini atau kurs penutupan untuk seluruh aktiva dan kewajiban lancar.
Pendapatan dan beban dalam mata uang asing umumnya ditranslasikan dengan
menggunakan kurs nilai tukar yang berlaku pada saat pos-pos tersebut diakui.
Umumnya ditranslasikan dengan menggunakan rata-rata tertimbang kurs nilai tukar
yang tepat untuk periode tersebut. Berdasarkan metode kurs kini, laporan
konsolidasi tetap mempertahankan hubungan laporan keuangan perusahaan secara individu
pada awalnya (seperti rasio keuangan) pada saat seluruh pos-pos laporan
keuangan dalam mata uang asing ditranslasikan dengan menggunakan satu
kurs tunggal.
Metode
kurs kini mengasumsikan bahwa seluruh aktiva dalam mata uang lokal menghadapi
risiko nilai tukar karena kurs nilai kini mengubah seluruh aktiva kini luar
negeri setiap terjadi perubahan nilai tukar. Nilai persediaan dan aktiva tetap
didukung oleh inflasi lokal. Dengan mentranslasikan seluruh saldo dalam mata
uang asing dengan menggunakan kurs kini menghasilkan keuntungan dan kerugian
translasi setiap kali terjadi perubahan kurs nilai tukar. Kebanyakan keuntungan
dan kerugian ini tidak akan pernah direalisasi penuh.
2.
Metode Nilai Tukar Ganda
a. Metode
Current-Noncurrent
Metode ini merupakan metode yang
paling tua di antara metode konversi mata uang. Dengan metode ini, semua asset
dan kewajiban lancer dari cabang-cabang perusahaan dikonversikan dalam mata
uang Negara asal dengan kurs saat ini, yaitu kurs pada saat neraca disusun.
Sedang asset dan kewajiban yang tidak lancar (noncurrent),seperti biaya
depresiasi, dikonversikan pada kurs histories, yaitu kurs pada saat asset
diperoleh ataupun pada saat kewajiban terjadi. Oleh karena itu, cabang
perusahaan di luar negeri yang memiliki modal kerja yang dinilai positif dalam
mata uang local akan meningkatkan resiko rugi (translation loss) akibat
devaluasi dengan metode current/non current. Sebaliknya bila modal kerja
ternyata negative dinilai dalam mata uang local berarti terdapat keuntungan (translation
gain) akibat revaluasi dengan metode tersebut.
Namun demikian, metode ini tidak mempertimbangkan unsur ekonomis. Menggunakan kurs akhir tahun untuk mentranslasikan aktiva lancar secara tidak langsung menunjukkan bahwa kas, piutang, dan persediaan dalam mata uang asing sama-sama menghadapi risiko nilai tukar. Hal ini tentu tidak tepat. Sebaliknya, translasi utang jangka panjang berdasarkan kurs histories mengalihkan pengaruh mata uang yang berfluktuasi kedalam tahun penyelesaian.
Namun demikian, metode ini tidak mempertimbangkan unsur ekonomis. Menggunakan kurs akhir tahun untuk mentranslasikan aktiva lancar secara tidak langsung menunjukkan bahwa kas, piutang, dan persediaan dalam mata uang asing sama-sama menghadapi risiko nilai tukar. Hal ini tentu tidak tepat. Sebaliknya, translasi utang jangka panjang berdasarkan kurs histories mengalihkan pengaruh mata uang yang berfluktuasi kedalam tahun penyelesaian.
b. Metode
Moneter-Nonmoneter
Asset moneter (terutama kas,
surat-surat berharga, piutang, dan piutang jangka panjang) dan kewajiban
moneter (terutama utang lancar dan utang jangka panjang) dikonversi pada kurs
saat ini. Sedang pos-pos nonmoneter, seperti stock barang, asset tetap, dan
investasi jangka panjang, dikonversi pada kurs histories. Pos-pos dalam laporan
laba/rugi dikonversi pada kurs rata-rata pada periode tersebut, kecuali untuk
pos penerimaan dan biaya yang berkaitan dengan asset dan kewajiban non moneter.
Biaya depresiasi dan biaya penjualan dikonversi pada kurs yang sama dengan pos
dalam neraca. Akibatnya, biaya penjualan bisa saja dikonversi dengan kurs yang
berlainan dengan kurs yang digunakan untuk mengkonversi penjualan. Perlu
diperhatikan bahwa metode moneter-non moneter bergantung pada klasifikasi skema
neraca untuk menentukan kurs translasi yang tepat. Hal ini dapat menghasilkan
hasil yang kurang tepat. Metode ini juga akan mendistorsikan marjin laba karena
menandingkan penjualan berdasarkan harga dan kurs translasi kini dengan biaya
penjualan yang diukur sebesar biaya perolehan dan kurs translasi histories.
c. Metode
Kurs Sementara
Translasi mata uang merupakan
proses konversi pengukuran atau penyajian ulang niai tertentu. Metode ini tidak
mengubah atribut suatu pos yang diukur, melainkan hanya mengubah unit
pengukuran. Translasi saldo-saldo dalam mata uang asing menyebabkan pengukuran
ulang dominasi pos-pos tersebut, tetapi bukan penilaian sesungguhnya. Kas
diukur berdasarkan jumlah yang dimiliki pada tanggal neraca. Piutang dan utang
dinyatakan sebesar jumlah yang diperkirakan akan diterima atau akan dibayarkan
pada saat jatuh temponya. Aktiva dan kewajiban lain-lain diukur sebesar harga
uang saat pos-pos tersebut diakuisisi atau terjadi (harga historis). Namun
demikian, beberapa pos diukur sebesar harga yang terjadi per tanggal laporan
keuangan (harga kini), seperti persediaan berdasarkan aturan mana yang lebih
rendah antara biaya perolehan atau harga pasar.
Berdasarkan metode temporal, pos-pos moneter seperti kas, piutang dan utang ditranslasikan berdasarkan kurs kini. Pos-pos pendapatan dan beban ditranslasikan sebesar kurs yang terjadi pada saat transaksi berlangsung. Metode temporal memiliki keuntungan dan kerugian yang sama dengan metode moneter nonmoneter karena sengaja mengabaikan inflasi local, metode ini memiliki keterbatasan dengan metode translasi lain.Akuntansi biaya historis juga mengabaikan inflasi.
Berdasarkan metode temporal, pos-pos moneter seperti kas, piutang dan utang ditranslasikan berdasarkan kurs kini. Pos-pos pendapatan dan beban ditranslasikan sebesar kurs yang terjadi pada saat transaksi berlangsung. Metode temporal memiliki keuntungan dan kerugian yang sama dengan metode moneter nonmoneter karena sengaja mengabaikan inflasi local, metode ini memiliki keterbatasan dengan metode translasi lain.Akuntansi biaya historis juga mengabaikan inflasi.
E. Sejarah Perkembangan
Praktik akuntansi
translasi telah berkembanga dari waktu ke waktu sebagai jawaban atas kompleksitas
operasi multinasional yang meningkat dan perubahan sistem moneter
internasional. Untuk memberikan beberapa sudut pandang sejarah terhadap status
akuntansi translasi yang ada sekarang, berikut ini narasi singkat mengenai
inisiatif pelaporan keuangan di Amerika Serikat yang mewakili pengalaman di
negara-negara lain.
1.
Sebelum 1965
Accounting Research Bulletin (ARB)
NO. 4 kemudian diperbaharui dengan ARB NO. 43 mendorong penggunaan metode
kini-non kini. Keuntungan atau kerugian transaksi langsung dimasukan kedalam
laba. Keuntungan atau kerugian transaksi bersih disaling hapuskan selama
periode berjalan. Sedangkan untuk kerugian transaksi bersih ditangguhkan dalam
penundaan neraca dan digunakan untuk menghapuskan kerugian translasi pada masa
mendatang.
2.
1965 – 1975
Bab 12 ARB No 43 memperbolehkan
pengecualian tertentu atas metode kini-non kini dalam keadaan tertentu.
Persediaan dapat ditranslasikaan berdasarkan kurs historis. Utang jangka
panjang yang timbul karena pembelian aktiva jangka panjang dapat ditranslasikan
berdasarkan kurs kini. Setiap perbedaan akuntansi yang disebabkan oleh
penyajian ulang utang diberlakukan sebagai bagian dari biaya perolehan aktiva.
Mentranslasikan seluruh utang dan piutang dalam mata uang asing berdasarkan kurs
kini diperbolehkan setelah Accounting Principle Board Opinion No. 6 dikeluarkan
pada tahun 1965.
3.
1975 – 1981
FASB mengeluarkan FAS No.8 yang
kontroversial pada tahun 1975, mengubah praktik di AS dan praktik sejumlah
perusahaan asing yang menggunakan GAAP AS karena mengharuskan penggunaan metode
translasi temporal. Penangguhan keuntungan dan kerugian translasi tidak
diperbolehkan lagi dan harus diakui dalam laba selama periode perubahan kurs
nilai tukar. Reaksi perusahaan terhadap FAS No. 8 beraneka ragam. Beberapa
pihak mendukung dasar teori yang digunakan, sedangkan yang lain mengecam karena
distorsi yang dapat ditimbulkan dalam laba perusahaan yang dilaporkan. FAS No.8
menyebabkan hasil akuntansi yang tidak sesuai dengan kenyataan ekonomi. Pengaruh
yo-yo FAS No.8 terhadap laba perusahaan menimbulkan perhatian di kalangan
eksekutif sejumlah perusahaan yang dilaporkan akan terlihat lebih fluktuatif
bila dibandingkan dengan laba perusahaan domestik dan dengan demikian akan
menekan harga saham perusahaan multinasional. Mereka mengkhawatirkan laba
perusahaan yang dilaporkan akan terlihat ebih fluktuatif bila
dibandingkan dengan laba perusahaan domestik dan dengan demikian akan menekan
harga saham perusahaan.
4.
1981 – hingga kini
FASB mempertimbangkan kembali FAS
no 8 dan setelah melalui banyak pertemuan publik dan dua draft sementara,
menerbitkan Statement Of Financial AccountingStandars No.52 pada tahun 1981.
F. Praktik Transalasi di Negara-Negara
Lain
Translasi mata uang asing telah diterapkan
diberbagai negara seperti :
·
Inggris : laporan
keuangan harus disesuaikan terlebih dahulu pada level harga saat itu lalu
ditranslasikan menggunakan kurs saat ini.
·
Jepang : kurs saat ini
pada semua kondisi dengan penyesuaian translasi mata uang asing yang
diperlihatkan pada neraca dalam ekuitas pemegang saham.
·
Amerika serikat :
metode kurs sementara.
Transaksi Mata Uang Asing
Kriteria mata uang fungsional
Faktor Ekonomi
|
Mata Uang Lokal Sebagai Mata Uang
Fungsional
|
Mata Uang Induk Perusahaan Sebagai
Mata Uang Fungsional
|
|
Arus Kas
|
Menggunakan mata uang lokal dan
tidak berpengaruh terhadap arus kas
|
Berpengaruh secara langsung
terhadap arus kas dan dikembalikan ke induk perusahaan
|
|
Harga Jual
|
Sangat tidak peduli dengan tingkat
perubahan nilai tukar dan diatur oleh kompeasi lokal
|
Respinsif terhadap perubahan nilai
tukar dan dilakukan oleh kompetisi internasional
|
|
Harga Pasar
|
Kebanyakan pada negara adidaya dan
menggunakan mata uang lokal
|
Kebanyakan pada negara induk dan
menggunakan mata uang induk
|
|
Anggaran Biaya
|
Sering terjadi pada daerah local
|
Sangat berkaitan dengan faktor
produktif yang diberikan dari induk perusahaan
|
|
Keuangan
|
Menggunakan mata uang lokal dan
dilayani oleh operasional local
|
Diberikan oleh induk perusahaan
atau bergantung pada induk perusahaan agar memenuhi keajaiban jangka panjang
|
|
Internal
Perusahaan
|
Jarang, tidak ekstensif
|
Sering kali 4 transaksi yang
eksentif
|
|
Gambaran
Standar No. 52/ Standar Akuntansi Internasional 21.
Translasi
Saat Mata Uang Local Adalah Mata Uang Fungsional.
Prosedur
kurs saat ini digunakan adalah:
1. Seluruh aset dan kewajiban asing
yang ditranslasikan terhadap dolar menggunakan nilai tukar yang berlaku pada
tanggal tanggal neraca. Akun modal ditranslasikan pada kurs historis.
2. Pendapatan dan beban ditranslasikan
menggunakan nilai tukar yang berlaku pada waktu translasi, walaupun nilai tukar
rata-rata tambahan dapat digunakan untuk kelayakan.
3. Keuntungan dan kerugian dilaporkan
dalam komponen ekuitas gabungan pemegang saham yang terpisah. Penyesuaian nilai
tukar tersebut tidak dimasukan kedalam laporan laba rugi higga operasional luar
negri telah terjual atau investasi telah diputuskan tidak bernilai.
· Translasi Saat Mata Uang Induk
Perusahaan Adalah Mata Uang Fungsional.
1.
Aset
dan kewajiban moneter serta nonmoneter bernilai pada harga pasar saat itu
ditranslasikan menggunakan nilai tukar yang berlaku pada saat laporan keuangan,
item nonmoneter lainnya dan modal ditranslasikan pada kurs historis.
2.
Pendapatan
dan beban ditranslasikan menggunakan nilai tukar rata-rata untuk periode
kecuali item yang berhubungan dengan item nonmoneter yang ditranslasikan
menggunakan kurs historis.
3.
Keuntungan
dan kerugian translasi mata uang asing direfleksikan dalam pendapatan lancar.
·
Translasi saat mata uang asing
adalah mata uang fungsional.
Usaha gabungan asing mungkin akan tetap mencatat pmbukuanta
dalam satu mata uang asing saat mata uang fungsionalnya adalah mata uang asing
lain. Dalam situasi ini, laporan keuangan akan dihitung ulang dari mata uang
local ke dalam mata uang fungsional (metode kurs sementara) lalu ditranslasikan
ke dalam dollar AS menggunakan metode kurs saat ini
Permasalahan
Perhitungan
a.
Perspektif
Laporan
b.
Harga
Perolehan
c.
Konsep
Pendapatan
d.
Laba
Terkelola
Translasi
Mata Uang Asing Dan Inflasi
Hubungan terbalik antara tingkat inflasi sebuah Negara dengan nilai eksternal
mata uangnya telah ditunjukan secara empiris. Sehingga penggunaan kurs saat ini
untuk mentranslasikan biaya aset nonmoneter yang bertempat dalam kondisi yang
cenderung berinflasi akan menghasilkan paclanannya mata uang dosmetik jauh
dibawah nilai aslinya.
Translasi
Mata Uang Asing Dimana Saja
Gambaran kurs dalam standar kanada (Cica 1960) focus terhadap utang asing
jangka panjang. Keuntungan dan kerugian dari translasi mata uang asing
ditangguhkan dan diamortitasi karena tidak diakui sebagai pendapatan.
Perbedaan antara Inggris dan Amerika Serikat, di Inggris laporan keuangan harus
disesuaikan terlebih dahulu terhadap level harga saat itu lalu ditranslasikan
menggunakan kurs saat ini. AS menggunakan kurs sementara.
Terdapat perbedaan ias 21 revisi dan ias no 25. Pada ias no 21 laporan keuangan
anak perusahaan yang berbeda dinegara dengan inflasi tinggi harus disesuaikan
untuk merefleksikan perubahan dalam harga secara umum sebelum translasi mata
uang asing standard yang dilakukan inggris.
Jepang telah merubah standard mereka untuk menggunakan
metode kurs saat ini pada semua kondisi dengan penyesuaian translasi mata uang
asing yang diperlihatkan pada neraca dalam ekuitas pemegang saham.
BAB
III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Translasi
mata uang asing adalah proses pelaporan informasi keuangan dari satu mata uang
ke mata uang lainnya. Metodologi dalam translasi mata uang asing yaitu :
1.
Metode Nilai Tukar Tunggal
2.
Metode Nilai Tukar Ganda
3.
Metode Current-Noncurrent
4.
Metode Moneter-Nonmoneter
5.
Metode Kurs Sementara
Translasi
mata uang asing terus berkembang di berbagai negara serta telah banyak
praktik-praktik translasi mata uang asing di berbagai belahan dunia seperti di
Indonesia, Amerika, Inggris dan lainnya yang secara teori merupakan transaksi
yang kompleks.
B.
Saran
Sebagai
mahasiswa akuntansi yang nantinya akan menj,adi seorang akuntan maka perlu
untuk mengetahui teori translasi mata uang asing sebelum menuj,u pada
praktiknya. Mari kita mempelajari translasi mata uang asing apalagi dengan
adanya AFTA
DAFPUS
2.
http://infinitelyworld.blogspot.co.id/2015/05/akuntansi-internasional-translasi-mata.html
Asslamualaikum Wr Wb
BalasHapusPerkenalkan saya Herman Kamil, S.Ag (40th) tinggal di Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Indonesia.
Saat ini saya berprofesi sebagai guru di SMP dan SMA termasuk Pesantren di daerah Cipondoh mata pelajaran Bahasa Inggris dan Arab.
Saya selalu bermimpi memiliki rumah sejak 10 tahun lalu (2007) tapi tidak pernah kesampaian, sejak ini. Hal itu dikarenakan gaji sebagai guru tidak pernah mencukupi untuk membeli rumah baik secara kredit/KPR apalagi cash.
Beban hidup semakin hari semakin berat dengan harga sembako dan itu berdampak dengan biaya hidup kelaurga saya dengan 3 anak dan 1 istri. Sementara itu anak pertama saya sudah masuk pesantren tahfidz di Cipondoh yang biaya pastinya bertambah.Jikapun saya pernah berusaha membuka usaha dengan istri dimulai jualan bakso, pempek dan es cappucion hingga kriuk. Namun semua belum ada hasil yang bisa menutupi mimpi saya membeli rumah.Maka,doa saya tiap waktu dalam keheningan agar kebaikan saya bisa membuka kesusahan orang setiap saat dengan meyakini kebaikan dapat menjawab harapan saya dan keluarga saya.
Allah menggunakan pinjaman organisasi yang disebut kiva untuk menjawab doa-doa saya dan mimpi saya jadi kenyataan. Adik saya mengarahkan saya untuk mereka. Dia juga telah mendapatkan pinjaman dari kiva. Saya sangat senang bahwa saya mendapat pinjaman. Aku sudah mulai dibangun bulan ini. Saya juga telah diberikan istri saya beberapa uang untuk memulai bisnis. saya mendapat pinjaman dari 400 juta. Kiva adalah satu-satunya asli online pinjaman sebuah organisasi internasional yang saya tahu. Banyak yang lain adalah palsu. Saya ingin menyarankan orang-orang yang sangat membutuhkan pinjaman untuk menghubungi mereka di (info.kivafunding@gmail.com)
Wassalamualaikum Wr. Wb
nama saya Mrs. Lestari Abyasa dari Balikpapan di Indonesia. Saya ingin menggunakan media ini untuk mendidik semua orang yang mencari pinjaman untuk berhati-hati karena ada kreditor palsu. Beberapa bulan yang lalu, saya menderita kerugian finansial, dan saya memutuskan untuk mencari pinjaman dari Manusia di Singapura dan saya ditipu.
BalasHapusSaya hampir kehilangan harapan sampai saya menemukan seseorang Ayu Amangku mengirim email ayuamangku@gmail.com yang membagikan kesaksian pemberi pinjaman online bernama Ms. Rika Anderson, dari RIKA ANDERSON LOAN COMPANY yang meminjamkan 100 juta pinjaman tanpa jaminan dan suku bunga terjangkau beberapa hari yang lalu. Saya juga melihat posting di blog Margaretha Asmaran email margarethaasmaran@gmail.com.
Saya juga membuat pertanyaan dari Merpati Darma melalui email merpatidarma@gmail.com dan saya yakin dan setelah pinjaman saya ditransfer ke rekening bank BCA saya, saya terkejut melihat saldo akun saya dan menemukan jumlah yang saya kirim langsung ditransfer ke bank saya akun oleh ibu Rika Anderson tanpa penundaan. Dan saya berjanji akan membagikan kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman dengan mudah tanpa stres.
Dan Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: lestariabyasan@gmail.com Tolong saya ingin Anda menggunakan informasi ini dan bebas dari kesulitan keuangan Anda.
KESAKSIAN: Abyasa Lestari
BCA: 7683724750
dari Balikpapan di Indonesia.
Saya adalah saksi sejati perusahaan pinjaman Ms. Rika.
PERUSAHAAN PINJAMAN RIKA ANDERSON
Situs web: rikaandersonloancompany.webs.com
Email: rikaandersonloancompany@gmail.com
Hanya Whatsapp: +1(323)689-3663
Di RIKA ANDERSON LOAN COMPANY, kami menawarkan semua jenis bantuan kewangan kepada semua individu, kadar faedah kami adalah 2% setiap tahun. Kami juga memberikan nasihat dan bantuan kewangan kepada kami pelanggan dan pemohon Sekiranya anda mempunyai projek yang baik atau ingin memulakan perniagaan dan memerlukan pinjaman untuk membiayai dengan segera, kami dapat membincangkannya, menandatangani kontrak, dan kemudian membiayai projek atau perniagaan anda untuk anda bersama-sama dengan Bank Dunia dan Bank Industri.
BalasHapusKategori Perniagaan
Perniagaan Merchandising.
Perniagaan pembuatan
Perniagaan Hibrid.
Perniagaan tunggal
Perkongsian.
Syarikat.
Syarikat terhad.
pinjaman peribadi.
pinjaman pelaburan.
Pinjaman Pinjaman.
Kredit pemilikan rumah.
HUBUNGAN SYARIKAT PINJAMAN:
Laman web: rikaandersonloancompany.webs.com
E-mel: rikaandersonloancompany@gmail.com
Panggilan Pelanggan: +1 (323) 689-3663
Sembang Whatsapp: + 1-323-689-3663
Facebook: Rika Anderson Alfreda
Instagram: Rikaandersonloancompany.alfred
Twitter: @LoanRika
Ibu Pejabat: 228 Park Ave S, New York, NY 10003-1502, Amerika Syarikat
Cukai / CAC /: 1095/0730/2028
Mahkamah Agung Daerah New York, NY9016 34001