SIGIT NUR DIANTO

Siapa yang tidak tahu dengan berita tentang pengembangan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Sebagai bandara terpadat dan tersibuk di Indonesia yang menghubungkan pengguna jasa penerbangan baik domestik dan internasional, PT. Angkasa Pura II menyiapkan Terminal 3 untuk melayani para pengunjung/pengguna jasa bandara dengan berbagai fasilitas yang terbaru dan terbaik. Hal ini adalah upaya untuk memenuhi tuntutan dari bisnis jasa bandara yang semakin kompetitif, yang terus meningkat setiap tahunnya. Perkembangan dan persaingan bandara masa kini tidak cukup hanya melayanani dengan kelengkapan teknis saja, namun juga perlu menawarkan berbagai kelengkapan non-teknis yang dapat memberikan pengalaman yang kaya dan mengesankan bagi para pengunjung bandara. Untuk mencapai pelayanan semacam itu, maka Terminal 3 akan dilengkapi dengan sejumlah karya seni rupa hasil karya para seniman Indonesia yang telah memiliki rekam jejak terkenal dalam perkembangan seni rupa di Tanah Air dan di pentas

"Landasan Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta" Dalam peranannya bandara biasa diibaratkan sebagai suatu pintu gerbang yang dapat mewakili apakah suatu Negara itu maju atau tidak. Hal ini dikarenakan bandara merupakan tempat perhubungan antara masyarakat domestik dan internasional. Mungkin banyak dari kita yang menginginkan Negara ini memiliki bandara yang megah dan memiliki fasilitas yang sesuai dengan standar internasional. Bandara yang megah juga dapat menarik para wisatawan mancanegara untuk datang ke Indonesia. Sebagai Negara yang sedang berkembang Indonesia tidak ingin ketinggalan dengan Negara-Negara berkembang lainnya terutama di Asia, selain infrastruktur Indonesia juga selalu memperbaiki fasilitas-fasilitas umum agar lebih baik. Salah satu fasilitas yang menjadi target pemerintah adalah bandara. Banyaknya bandara yang sudah cukup tua membuat pemerintah melakukan restruksi untuk lebih membuat nyaman para pengguna jasa penerbangan. Kemegahan terminal 3

    Base jumping is an extreme sport that could boom some time ago. Bungy jumping got a new competitor. Basically, both sports are same in need of a high place. The difference, in bungy jumping rope wear safety bending. While base jumping with a parachute. Adrenalin will be encouraged us profusely for the rules on base jumping is jumping without a parachute opening. I often see this sport on television. I even had time to go to youtube to see some action of the lover's base jumping. At first glance no different between ordinary skydiving and base jumping. However, base jumping absolutely necessary good calculation when plunging by gravity before opening the parachute.              There is a height limit is actually classified as a 'safe' to open the parachute. If we are too close to the new land opened parachute, there are only two possibilities: an umbrella expands or otherwise fail to open and ..... buuum! body shattered.This sport was first popularized by Carl

QUISIONER!!!!!! 1.     Sebutkan langkah – langkah membuat Perseroan Terbatas (PT) dan dokumen atau data-data untuk membuat Perseroan Terbatas (PT) ? Menurut Prof. Sukardono syarat sah berdirinya PT di Indonesia sedikit-dikitnya terdapat dua orang.   Berdasarkan pasal 38 ayat (1) dan pasal 36 ayat (2) KUHD, PT harus didirikan dengan akte notaris, pendirian itu berisi persetujuan mendirikan PT. Yang didalamnya dimasukkan anggaran dasar (statuten) PT. Yang memuat : a)       Nama PT. b)       Tempat kedudukan/domisili perusahaan c)       Maksud dan tujuan d)      Modal dasar e)       Modal disetor f)        Komposisi pemegang saham g)       Lamanya akan bekerja h)       Cara-cara bekerja dan bertindak terhadap pihak ketiga i)         Hak dan kewajiban persero atau pengurus j)         Susunan direksi dan komisaris Langkah-langkah membuat Perseroan Terbatas : 1)       Membuat akte perusahaan. 2)       Mendapatkan surat keterangan domisili per